Sabtu, 14 April 2012

Seputar Budidaya Perikanan



2.    TINJAUAN PUSTAKA
 

Seputar Budidaya Perikanan



2.    TINJAUAN PUSTAKA
 

2.1   Pengertian Limnologi
Limnologi merupakan cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang sifat struktur perairan daratan yang meliputi mata air, sungai, danau, kolam, dan rawa-rawa, baik yang berupa air tawar maupun air payau. Selain itu, dikenal oseanologi yang mempelajari tentang ekosistem laut. Lomnologi dan oseanologi merupakan cabang ilmu ekologi yang khusus mempelajari tentang sistem perairan yang terdapat di permukaan bumi (Barus, 2001).
Limnologi (dari bahasa Inggris- Limnology, dari bahasa Yunani: lymne “danau” dan logos “pengetahuan” merupakan pendelaman bagi biologi perairan darat terutama perairan tawar, lingkup kajiannya kadang-kadang mencakup juga perairan payau cestuari). Limnology merupakan bagian menyeluruh mengenai kehidupan di periaran darat sehingga digolongkan sehingga bagian dari ekologi. Dalam bidang perikanan, limnology dipelajari sebagai dasar bagi budidaya perairan (akuakulture) darat (Luarhardgson, 2010).

Danau Sentani "Surga" Tersembunyi


PDF Print E-mail
Danau SentaniSIAPA bilang Papua atau pulau yang terkenal dengan sebutan "Bumi cenderawasih" ini hanya berisi bukitbukit, hutan dan cuaca panas saja. Pulau ini juga punya wisata bahari yang tidak kalah dari wilayah-wilayah lain di Indonesia. Salah satunya adalah Danau Sentani. Di Sentani juga terdapat tugu Jendral Douglas Mc Arthur peninggalan Perang Dunia II. Di sebelah utara monument Mc Arthur, pada ketinggian 325 meter terdapat dataran pegunungan Cyclop dengan puncak Gunung Dofonsoro. Daerah ini sangat indah dan dahulu kala tempat ini merupakan pangkalan pertahanan Mc Arthur.

DKP Mimika dapat 2 Kapal Ikan

Mimika,Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mimika, Papua, mendapat bantuan dua unit kapal penangkap ikan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Kepala DKP Mimika, Luther Bonggoibo di Timika, hari ini mengatakan dua kapal konstruksi kayu berbobot 30 GT itu dibuat di Kalimantan. Saat ini kedua kapal tersebut dalam perjalanan dari Makassar menuju Timika.
“Kalau cuaca mendukung dalam beberapa hari ke depan dua kapal itu tiba di Timika,” jelas Luther.
Menurut dia, dua kapal tersebut berfungsi untuk menangkap ikan sekaligus bisa digunakan untuk menampung ikan hasil tangkapan nelayan lokal di wilayah pesisir Mimika.
Salah satu dari dua kapal tersebut nantinyan diserahkan pengelolaannya kepada Koperasi Maria Bintang Laut (KMBL) milik Keuskupan Timika, yang selama ini terlibat dalam kegiatan penimbangan dan pengumpulan ikan dari masyarakat nelayan Suku Kamoro di wilayah pesisir Mimika.
Kapal lainnya akan diserahkan pengelolaannya kepada masyarakat Hiripau di Distrik Mimika Timur.
Luther menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan yang memberikan dua kapal ikan ke Kabupaten Mimika melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua.